19.1.10

Pare: Sebuah Pendidikan Berbasis Komunitas

Sejak pertama mendengar cerita tentang Pare,atau lebih  populer dengan sebutan Kampung Inggris, aku sangat tertarik kesana. Alhamdulilah semua keinginan itu tercapai,dan akupun bisa stay disana selama dua minggu. Denyut-denyut kehidupan di sebuah perkampungan Jawa ini,telah melahirkan banyak cerita dan inspirasi baru bagiku. Lumayan Banyak resolusi-resolusi pemikiranku yang bergulir yang mungkin akan menjadi katalisator bagi karya-karyaku di tahun 2010.Inspirasi telah kujemput disana.....dan akupun bisa menyelami kehidupan selama perjalananku ini.inilah perjalanan yang kucari.dimana dalam perjalannan ini aku bisa berabaur,bercampurdan menyelami kehidupannya.

Entah bermula dari mana,di kampung ini berdiri puluhan lembaga bahasa, tak hanya lembaga bahasa Inggris tapi juga Jepang, Arab bahkan mandarin tetapi memang lembaga bahasa Inggrislah yang paling dominan.Menurut info temanku di kampung ini ada sekitar tiga puluh lembaga bahasa.lembaga-lembaga bahasa disini dikelola secara informal dengan tempat belajar yang biasa saja.tapi kualitas pendidikan disini tak perlu diragukan lagi. bagi yang sudah merasakan pernah di stay disini pasti akan berguman seperti itu. Dan  hal itulah yang membuat kampung ini dikunjungi dan didatangi orang-orang yang berasal dari berbagai daerah di Indonesia mulai dari aceh sampai sulawesi.

Satu yang kukagumi, sistem pendidikan disini kuberi nama sendiri, sistem pendidikan berbasis komunitas . dimana di kampung ini seluruh elemen masyarakat dilibatkan dan diuntungkan tentunya. Mulai dari usaha kos-kosan, warung makan, kebutuhan sehari-hari, laundry, fotocopy, penyewaan sepeda dan lain-lainnya. Penduduk disini pun dengan akan sangat ramah menerima setiap oarang yang akan stay dan belajar dikampung ini.

Biaya murah dan guru berkualitas 
Biaya pendidikan disini amat-sangat murah. Untuk program reguler satu paketnya, berkisar antara 30.-120 ribu. Biayanya sangat bergantung pada program yang diambil. lamanya program ada yang dua mingguan dan ada yang satu bulan. Program reguler ini hampir disemua lembaga,  dimulai tanggal setiap tanggal 10 dan tanggal 25 tiap bulannya. Disamping itu disinipun tersedia private class. dari kalkulasi yang kuhitung sendiri biaya private class untuk satu kali pertrmuan (1,5 jam) hanya 25.000 itu untuk toefl. untuk program yang lain akan lebih murah. menurut info TOEFL dan IELST adalah program paling mahal. Programn yang tersedia disini sangat lengkap ,grammar, speaking, pronounciaction., writing, translet TOEFL, IELST dan bahkan ada program menghafal vocab.

Beberapa lembaga kursus di pare

Pengajar disini luar biasa. Bahkan ada pengajarnya yang masih berpendidikan smu. Tapi kualitas mereka tidak diaragukan lagi. Mereka mengajar dengan hati. bagi mereka mengajar adalah pengadian berdimensi horizontal dan vertikal. bahkan dengan biaya yang sangat murah itu merekapun bersedia menyediakan waktu tambahan untuk kelas diskusi. 
One of  young teacher in Pare.

Jam setengah enam pagi geliat belajar dan mengajar di kampung ini sudah dimulai. jadi di pagi yang masih gelap itu, aku menyaksikan orang-orang sudah bersepeda ria menuju tempat les masing-masing. Dengan ciri khasnya dikeranjang sepedanya akan ada beberapa buku dan sebuah kamus. unik juga ya....

kebanyakan mereka yang belajar ditempat ini mengambil beberapa program di beberapa lembaga bahasa berbeda. Hal ini mereka lakukan sepanjang jadwalnya tidak berbenturan. Jadi dengan belajar ke kampung ini kita bisa mendapatkan paket lengkap. jadi benar-benar full day belajar english.

Tempat tinggal, makan dan sepeda
Masalah tempat tinggal, dikampung ini ada dua tipe tempat tinggal. bisa memilih kosan dengan kisaran harga 80 ribu perbulan atau di english area dengan biaya berkisar 120-150 ribu. Di English area  jelas sepanjang hari harus berbicara dengan English. Jika ketahuan tidak berbahasa ingris maka akan ada punishment. disamping itu biasanya di english area ada program pagi dan malam. jadi kita akan mendapatkan dua paket pembelajaran lagi di luar program yang kita ambil dilembaga kursus. Seperti di Logico camp tempat dimana saya pernah stay, disini program paginya dimulai jam 4.30 pagi, dan program malamnya mulai pukul 18.30. program pagi biasanya di isi oleh kegiatan expression dan malam harinya grammar dan toefl. logico adalah camp berbasis toefl.
Beberapa Eglish Area di pare
 Suasana kamar

Biaya makan ditempat ini sangat murah. dengan Rp 2.500 kita sudah bisa menikmati makan nasi pecel. Minuman seperti esteh manis, es jeruk dll masih dengan harga seribu rupiah.
Salah Satu Price List  di salah satu warung makan

Karena mengambil program diberbagai tempat, maka untuk memudahkan mobilisasi,biasanya kebanyakan siswa disini menggunkan sepeda. sepeda bisa disewa, disni banyak sekali penyediaan sepeda. sepeda biasanya di sewakan perbulan 50 ribu. tapi jika akan berdiam dalam waktu lebih dari sebulan disarankan untuk membeli dengan kisaran 200 ribu, jika sudah selesai belajar disini bisa dijual kembali.
Jual beli dan sewa sepeda

Fasilitas ATM, BANK,Warnet disini pun tersedia.Bahkan untuk hiburan dikampung ini pun tersedia tempat karoke. disini juga tersedia beberapa toko buku.Karena hari minggu hampir semua lembaga kursus libur, biasanya tersedia paket wisata. baik yang diselenggarakan oleh camp,t eman-teman kelas atau disediakan khusus oleh lembaga tertentu yang terbuka untuk siapa saja yang mau. Wisata yang paling murah adalah ke goa surowono dan candinya. untuk mencapai daerah bisa dengan bersepeda rame-rame. tersedia juga kolam renang yang biaya masuknya hanya Rp1.500. Gunung Kelud, Bromo, pantai Prigi Tenggalek pun menjadi pilihan. Untuk tempat-tempat ini biasanya diadakan khusus oleh lembaga tertentu dengan biaya hanya 50-90 ribu. Dan yang paling spektakuler adalah paket ke Bali. Hanya dengan Rp.240.000.i tu sudah semuanyany transpor, penginapan, biaya masuk tempat wisata dan makan. dan sangat disayangkan ketika aku dipare aku tidak bisa mengukiti trip ini karena keterbatsana waktu yang kumiliki,huh.....
 Toko buku di Pare dan Koleksinya

harga tiket masuk Goa Surowono

Rute menuju perkampungan pare.
Akses menuju perkampungan pare sangat mudah. Dari jakarta bisa menggunkan kereta, bus dan pesawat udara. Untuk kereta bisa menuju kediri, jombang atau malang. dari ketiga stasiun itu bisa langsung naik bis/elf menuju kampung pare. kebayakan sopirnya sudah mengenal kampung inggris ini. Jika menggunakan pesawat menuju surabaya dari juanda bisa langsung menuju kediri dengan travel dan turun di pare. Jika menggunakan bis disarankan untuk menuju kediri,dari kediri bisa naik elf menuju pare. Ongkos kereta untuk kelas ekonomi hanya  Rp.54.000,bisnis Rp.130.000 dan eksekuti sekitar Rp 300.000. Untuk bus, patas AC berkisar Rp.130.000 dan eksekutif Rp 190.000. Untuk pesawat yang tergantung situasi penerbangan. alhamdulilah kemaren saya mendapatkan harga murah,bahkan lebih murah dari ongkos kereta eksekutif. it is just my lucky..he...

Kekaguman ku pada perkampungan ini sama dengan kekaguman pada komunitas belajar rumah dunia yang didirikan mas Gola Gong di kampung ciloang Serang, Banten.Alhamdulilah akupun pernah stay disana dalam kegiatan ode kampung 2. Sama  dengan kekagumanku dengan komunitas kampung jurang yang didirikan DIk Doang. Sayang untuk yang satu ini aku belum pernah ke sana.  sometime maybe.
dan sebuah cita-cita besarku suatu saat nanti akupun bisa mendirikan komunitas belajar yang bisa dinikmati banyak orang.....one of my big dream.....hope so.......amin........

3 komentar: