Tak pernah aku bermimpi untuk menjadi seorang peneliti. dari kecil aku bermimpi untuk menjadi seorang dokter.hm....mimpi yang terkandaskan oleh realita.he.....tapi benar ya setelah aku mempelajari siapa diriku ternyata aku memang tidak cocok untuk menjadi dokter. Wah kalo aku jadi dokter kasian sekali pasiennya. he....
Sebenarnya aku sudah dihantarkan pada pintu mimpiku itu. Waktu tamat SMU aku diterima di dua universitas melalui jalur undangan. Satu ke IPB dan satu lagi ke fakultas impianku di sebuah universitas nomor wahid di Sumatera Utara. Tapi pihak sekolah menyuruhku untuk mengambil IPB dengan alasan kakak kelasku sudah beberapa kali tidak memenuhi undangan IPB, dampaknya adalah jika aku tidak memenuhi undangan USMI IPB maka adik kelasku selama lebih kurang 15 tahun tidak akan menikmati undangan dari IPB lagi. Hiks...sedih juga sih...tapi senang juga impianku untuk sekolah ke tanah jawa terwujud.he...yah walau bagaimanapun kualitas pendidikan di jawa memang harus diakui lebih baik. apalagi IPB walau berbasis pertanian tapi disini aku bertemu orang-orang hebat.hm....menantang nyaliku untuk membuktikan akupun bisa seperti kalian walau aku berasal dari negeri antah barantah..
Pertamanya aku juga bingung dengan jurusan yang kupilih. Meteorologi, huf...ketika mengisi formulir IPB, yang ada dibenakku adalah ini hanya cadangan, makanya waktu itu aku asal milih jurusan. Tapi tindakan asal itulah yang mengantarkanku pada jalan hidupku kini. aku terjebak.....he....dua tahun pertama aku tidak pernah menikmati kuliah ku. aku jarang mengikuti perkuliahan, aku lebih menikmati hari-hariku di dunia organisasi kampus. kalo ingat ini jadi merasa berdosa sekali sama bapak dan ibuku..hm...ibu, bapak maafkan anakmu ini.
Aku berusaha untuk pindah jurusan. jurusan yang kutuju mau menerimaku, tapi sayang departemanku tidak menyetujui kepindahanku. Yah akhirnya tingkat tiga aku benar-benar bersungguh dengan kuliahku. Aku sampai pada satu kesimpulan jurusan ini adalah jalan terbaik bagiku. Tahun ketiga aku baru bisa menikmati kuliah-kuliahku dan di tahun ketiga ini jualah aku baru punya catatan kuliah.bayangkan....betapa hancurnya dua tahun pertama kuliahku
hasilnya tak tanggung-tanggung aku mampu mencapai nilai spektakuler...hm...sempat nyesal juga dulu. coba ya dari tingkat pertama aku seperti pasti dah...cumlaude he..... (mimpi kalee...)
Akhirnya semuanya kunikmati. sebelum aku wisudapun, melalui pihak kampus aku direkomendasikan pihak kampus untuk bekerja disebuah perusahaan swasta nasional. Tapi waktu itu aku menolaknya, karena menurutku itu bukan bidangku. sebelum lulus akhirnya aku diterima di sebuah perusahaan swasta. sempat beberapa kali pindah dari satu pekerjaan ke pekerjaan lainya. Yang pada akhirnya aku memutuskan menjadi Abdi negara.he....
menjadi seorang peneliti di badan penelitian dan pengembangan depertemen pertanian. semoga aku bisa berkarya untuk kaum yang termaginalkan dinegeri ini amin........
Sebenarnya aku sudah dihantarkan pada pintu mimpiku itu. Waktu tamat SMU aku diterima di dua universitas melalui jalur undangan. Satu ke IPB dan satu lagi ke fakultas impianku di sebuah universitas nomor wahid di Sumatera Utara. Tapi pihak sekolah menyuruhku untuk mengambil IPB dengan alasan kakak kelasku sudah beberapa kali tidak memenuhi undangan IPB, dampaknya adalah jika aku tidak memenuhi undangan USMI IPB maka adik kelasku selama lebih kurang 15 tahun tidak akan menikmati undangan dari IPB lagi. Hiks...sedih juga sih...tapi senang juga impianku untuk sekolah ke tanah jawa terwujud.he...yah walau bagaimanapun kualitas pendidikan di jawa memang harus diakui lebih baik. apalagi IPB walau berbasis pertanian tapi disini aku bertemu orang-orang hebat.hm....menantang nyaliku untuk membuktikan akupun bisa seperti kalian walau aku berasal dari negeri antah barantah..
Pertamanya aku juga bingung dengan jurusan yang kupilih. Meteorologi, huf...ketika mengisi formulir IPB, yang ada dibenakku adalah ini hanya cadangan, makanya waktu itu aku asal milih jurusan. Tapi tindakan asal itulah yang mengantarkanku pada jalan hidupku kini. aku terjebak.....he....dua tahun pertama aku tidak pernah menikmati kuliah ku. aku jarang mengikuti perkuliahan, aku lebih menikmati hari-hariku di dunia organisasi kampus. kalo ingat ini jadi merasa berdosa sekali sama bapak dan ibuku..hm...ibu, bapak maafkan anakmu ini.
Aku berusaha untuk pindah jurusan. jurusan yang kutuju mau menerimaku, tapi sayang departemanku tidak menyetujui kepindahanku. Yah akhirnya tingkat tiga aku benar-benar bersungguh dengan kuliahku. Aku sampai pada satu kesimpulan jurusan ini adalah jalan terbaik bagiku. Tahun ketiga aku baru bisa menikmati kuliah-kuliahku dan di tahun ketiga ini jualah aku baru punya catatan kuliah.bayangkan....betapa hancurnya dua tahun pertama kuliahku
hasilnya tak tanggung-tanggung aku mampu mencapai nilai spektakuler...hm...sempat nyesal juga dulu. coba ya dari tingkat pertama aku seperti pasti dah...cumlaude he..... (mimpi kalee...)
Akhirnya semuanya kunikmati. sebelum aku wisudapun, melalui pihak kampus aku direkomendasikan pihak kampus untuk bekerja disebuah perusahaan swasta nasional. Tapi waktu itu aku menolaknya, karena menurutku itu bukan bidangku. sebelum lulus akhirnya aku diterima di sebuah perusahaan swasta. sempat beberapa kali pindah dari satu pekerjaan ke pekerjaan lainya. Yang pada akhirnya aku memutuskan menjadi Abdi negara.he....
menjadi seorang peneliti di badan penelitian dan pengembangan depertemen pertanian. semoga aku bisa berkarya untuk kaum yang termaginalkan dinegeri ini amin........
Tidak ada komentar:
Posting Komentar